SKK (Sertifikat Kompetensi Kerja) adalah bukti kompeten dan kemampuan kerja tenaga ahli bidang jasa pelaksana konstruksi (Kontraktor), jasa pengawas konstruksi (Konsultan). SKA atau Sertifikat Keahlian dan SKT atau Sertifikat Keterampilan kini berganti istilah menjadi Sertifikat Kompetensi Kerja (SKK). Ini adalah sebuah langkah penting dalam memodernisasi dan menyatukan sertifikasi tenaga kerja di industri konstruksi.

Begitu Anda memutuskan untuk bergabung dengan industri konstruksi atau memperluas karir Anda di dalamnya, memiliki SKK Bidang Mekanikal adalah suatu keharusan. SKK ini menjadi bukti nyata bahwa Anda memiliki pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk berkontribusi dalam proyek-proyek konstruksi yang beragam.

SKK Bidang Sipil adalah sertifikat yang membuktikan kemampuan dan kompetensi seseorang di dunia konstruksi sipil. Ini adalah bukti bahwa seseorang memiliki pengetahuan, keterampilan, dan pemahaman yang diperlukan untuk bekerja dalam berbagai aspek konstruksi sipil. SKK ini mencakup berbagai bidang, termasuk perencanaan, desain, pelaksanaan proyek, dan pengawasan konstruksi.

Dalam industri konstruksi sipil, SKK Bidang Sipil merupakan standar mutlak. Ini adalah jaminan bahwa individu yang memilikinya dapat bekerja secara profesional, efisien, dan aman dalam berbagai proyek konstruksi, mulai dari pembangunan jalan, jembatan, gedung-gedung, hingga proyek-proyek infrastruktur besar.

SKK Bidang Manajemen Pelaksanaan adalah sertifikat yang membuktikan kemampuan individu dalam mengelola pelaksanaan proyek konstruksi dengan efisien dan efektif. Ini mencakup berbagai aspek pengelolaan, termasuk perencanaan proyek, pengawasan pelaksanaan, manajemen sumber daya, dan pemahaman terhadap peraturan dan standar industri.

Sertifikat ini mengidentifikasi individu sebagai seorang profesional yang mampu menghadapi tantangan dalam dunia konstruksi, memastikan proyek berjalan sesuai dengan jadwal, anggaran, dan standar kualitas yang telah ditetapkan.